Tips Untuk Mengukus Brokoli Agar Tetap Hijau, Renyah dan Bergizi

Image by leszekglasner
Brokoli merupakan sayur hijau yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Namun, banyak orang sering melakukan kesalahan saat mengolahnya, terutama ketika mengukus. Jika dikukus terlalu lama, brokoli bisa berubah warna menjadi kusam dan kehilangan nutrisinya.
Tips Untuk Mengukus Brokoli
Agar hasilnya sempurna, berikut adalah beberapa tips untuk mengukus brokoli agar tetap hijau, renyah, dan tidak kehilangan nutrisi:
1. Pilih brokoli yang segar
Langkah pertama sebelum mengukus brokoli adalah memilih brokoli yang segar.
Beberapa ciri-ciri brokoli segar adalah:
- Warna hijau tua dan merata.
- Tangkai terasa keras dan tidak lembek.
- Bunga brokoli tidak berwarna kuning atau berbintik hitam.
Brokoli yang segar akan menghasilkan rasa yang lebih manis dan tekstur yang renyah setelah dikukus.
2. Cuci dan potong dengan ukuran seragam

Image by wutwhanfoto
Cuci brokoli dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan sisa pestisida. Setelah itu, potong brokoli menjadi kuntum-kuntum kecil dengan ukuran yang sama agar matang merata. Jika tangkainya masih muda jangan dibuang, alih-alih kupas kulit luarnya dan potong kecil-kecil, karena bagian ini juga kaya serat dan vitamin C.
3. Gunakan alat kukus atau saringan uap

Image by lucentius
Untuk hasil terbaik, gunakan panci kukus atau saringan logam yang diletakkan di atas air mendidih. Pastikan air tidak menyentuh brokoli agar brokoli tidak terendam dan kehilangan tekstur renyahnya. Masukkan brokoli setelah air mendidih, lalu tutup panci dengan rapat agar uap panas bisa mematangkan sayuran secara merata.
4. Jangan kukus terlalu banyak sekaligus
Jika ingin mengukus brokoli dalam jumlah banyak, lakukan secara bertahap. Mengukus terlalu banyak brokoli sekaligus akan membuat uap panas tidak merata, sehingga ada bagian yang terlalu lembek dan sebagian masih mentah.
5. Atur waktu mengukus
Waktu mengukus adalah faktor yang paling penting.
- Kukus brokoli selama 4-5 menit saja untuk mendapatkan tekstur renyah dan warna hijau cerah.
- Jika ingin lebih lembut, kukus selama 6-7 menit, tapi jangan lebih dari itu.
Gunakan garpu untuk mengecek tingkat kematangan. Jika matengnya sudah pas, garpu bisa menusuk brokoli dengan mudah, tetapi masih terasa agak renyah.
6. Rendam dengan air dingin setelah dikukus

Image by Qwart
Agar warna brokoli tetap hijau cerah, segera masukkan brokoli yang baru dikukus ke dalam mangkuk berisi air es selama kurang lebih 30 detik. Langkah ini disebut shock cooling atau blanching, yang berfungsi untuk menghentikan proses pemasakan dan menjaga tekstur brokoli tetap segar.
7. Bumbui dengan tepat
Brokoli kukus bisa dinikmati langsung, atau dijadikan pelengkap hidangan lain. Untuk menambah cita rasa, Anda bisa bumbui dengan:
- Sedikit garam dan minyak zaitun.
- Taburan lada hitam atau keju parmesan.
- Perasan lemon segar untuk rasa yang lebih segar dan kaya vitamin C.
Brokoli kukus yang dibumbui dengan sederhana justru dapat mempertahankan rasa aslinya dan kandungan nutrisinya.
Gunakan Brokoli Kukus untuk Beragam Menu
Brokoli kukus sangat fleksibel dan bisa dijadikan sebagai bahan untuk berbagai masakan, seperti:
- Salad sayur hangat
- Campuran pasta atau nasi goreng sehat
- Lauk pendamping ikan atau ayam panggang
- Smoothie hijau dengan tambahan bayam dan apel hijau untuk detoks
Kesimpulan
Mengukus brokoli dengan benar bukan hanya membuat tampilannya lebih menarik, tapi juga menjaga kandungan gizinya tetap utuh. Kuncinya ada pada pemilihan brokoli segar, waktu kukus yang tepat, serta langkah mendinginkan dengan air es setelah matang. Dengan cara ini, brokoli akan tetap hijau, renyah, dan penuh manfaat untuk kesehatan tubuh.