BELL’S PALSY: PENYEBAB, GEJALA DAN CARA MENGATASINYA

BELL’S PALSY: PENYEBAB, GEJALA DAN CARA MENGATASINYA
Image by corbac40

Bell's Palsy adalah kondisi yang menyebabkan kelemahan atau kelumpuhan tiba-tiba pada otot-otot wajah, biasanya hanya terjadi pada satu sisi wajah. Kondisi ini terjadi akibat peradangan pada saraf wajah (nervus fasialis), yang mengontrol gerakan otot-otot wajah. Apakah bell's palsy bahaya? Meskipun dapat menimbulkan kekhawatiran, Bell's Palsy umumnya bersifat sementara dan banyak penderita pulih sepenuhnya dalam beberapa minggu hingga bulan.


Penyebab Bell's Palsy

Hingga saat ini, penyebab pasti Bell's Palsy belum diketahui secara pasti. Namun, kondisi ini sering dikaitkan dengan infeksi virus yang menyebabkan peradangan pada saraf wajah. Beberapa virus yang diduga berperan antara lain:

  • Virus Herpes simpleks (penyebab luka dingin)
  • Virus Epstein-Barr (penyebab mononukleosis)
  • Virus Influenza
  • Virus Varicella-Zoster (penyebab cacar air dan herpes zoster)

Selain infeksi virus, faktor risiko lain yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena Bell's Palsy adalah:

  • Diabetes
  • Hipertensi
  • Kehamilan, terutama pada trimester ketiga
  • Riwayat keluarga dengan Bell's Palsy
  • Infeksi saluran pernapasan atas


Gejala Bell's Palsy

Gejala Bell's Palsy biasanya muncul secara tiba-tiba, dan dapat berkembang dalam waktu 24 hingga 48 jam. Beberapa gejala bell's palsy pada saraf wajah yang paling umum meliputi:

  • Kelemahan atau kelumpuhan pada satu sisi wajah
  • Kesulitan tersenyum atau menutup mata di sisi wajah yang terkena
  • Penurunan kemampuan merasakan rasa
  • Air liur menetes dari sudut mulut
  • Mata kering atau berair berlebihan
  • Nyeri di sekitar rahang atau belakang telinga
  • Sensitivitas terhadap suara di satu sisi (hiperakusis)

Gejala Bell's Palsy bisa menyerupai stroke, namun berbeda karena Bell's Palsy hanya mempengaruhi otot wajah. Jika Anda mengalami kelemahan wajah secara tiba-tiba, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan Dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Baca Juga: STROKE: JENIS, PENYEBAB, GEJALA DAN CARA MENCEGAHNYA


Cara Mengatasi Bell's Palsy

Sebagian besar kasus Bell's Palsy akan membaik dengan sendirinya dalam beberapa minggu tanpa pengobatan khusus. Namun, beberapa perawatan dapat mempercepat pemulihan dan mengurangi kemungkinan komplikasi, diantaranya:

1. Obat-obatan

Obat-obatan Bell's Palsy yang Efektif untuk Pemulihan Cepat termasuk:

  • Kortikosteroid, seperti prednison, sering diresepkan untuk mengurangi peradangan pada saraf wajah.
  • Obat antivirus, seperti asiklovir, kadang diberikan jika Bell's Palsy diduga disebabkan oleh virus herpes.
  • Obat tetes mata digunakan untuk menjaga kelembapan mata karena kelopak mata sulit menutup sepenuhnya.

2. Terapi fisik

Terapi fisik sangat penting untuk membantu menjaga kelenturan otot wajah dan mencegah atrofi. Latihan ringan pada otot-otot wajah bisa mempercepat proses pemulihan.

3. Perawatan di rumah

Perawatan di rumah seperti:

  • Kompres hangat pada wajah untuk meredakan rasa tidak nyaman
  • Melindungi mata yang tidak bisa tertutup dengan kacamata atau penutup mata saat tidur
  • Mengunyah perlahan dan menggunakan sedotan saat minum


Prognosis dan Pemulihan

Sebagian besar penderita Bell's Palsy mulai menunjukkan perbaikan dalam 2 hingga 3 minggu setelah gejala muncul. Dalam 3 hingga 6 bulan, banyak yang pulih sepenuhnya. Namun, pada beberapa kasus, gejala dapat menetap lebih lama atau bahkan menjadi permanen, terutama jika pengobatan tidak segera dilakukan.


Kesimpulan

Bell's Palsy memang dapat mengejutkan karena terjadi tiba-tiba dan mempengaruhi penampilan wajah. Namun, dengan penanganan yang tepat dan dukungan medis, peluang untuk sembuh sepenuhnya sangat tinggi. Jika Anda atau orang terdekat mengalami kelemahan otot wajah secara mendadak, segera konsultasi dengan Dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang sesuai.

Published : 04/05/2025
Written By : The Healthy Belly

You Might Like

More Post >
DISENTRI: PENYEBAB, GEJALA DAN CARA MENGATASINYA
Continue Reading
MENGENAL LUPUS: PENYAKIT AUTOIMUN YANG PERLU DIWASPADAI
Continue Reading
MEET the AUTHOR
The Healthy Belly

Discussion

Top Picks

JAMUR MOREL: MANFAAT KESEHATANNYA YANG JARANG DIKETAHUI
Continue Reading
ROSEOLA: PENYAKIT KULIT YANG UMUM MENYERANG BAYI DAN BALITA
Continue Reading
AIR TEBU: KANDUNGAN GIZI DAN MANFAAT KESEHATANNYA, AMAN UNTUK PENGIDAP DIABETES
Continue Reading
AKAR ANGELICA DAHURICA (BAI ZHI): MANFAAT KESEHATANNYA DALAM PENGOBATAN TRADISIONAL CHINA (TCM)
Continue Reading