KANKER PROSTAT: GEJALA, PENYEBAB DAN CARA MENCEGAHNYA

KANKER PROSTAT: GEJALA, PENYEBAB DAN CARA MENCEGAHNYA
Image by Korrawin

Kanker prostat adalah jenis kanker yang berkembang di kelenjar prostat, yaitu organ kecil pada sistem reproduksi pria, yang terletak di bawah kandung kemih dan mengelilingi uretra. Kanker ini umumnya berkembang secara perlahan, dan sering tidak menimbulkan gejala pada tahap awal.

Meskipun sebagian besar kasus kanker prostat bersifat jinak dan berkembang secara perlahan, ada juga tipe kanker prostat yang agresif dan menyebar dengan cepat ke bagian tubuh lainnya. Oleh karena itu, deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan.


Gejala Kanker Prostat

Pada tahap awal, kanker prostat sering tidak menunjukkan gejala yang jelas. Namun, ketika tumor mulai membesar, gejala yang bisa muncul antara lain:

  • Sering buang air kecil, terutama di malam hari
  • Kesulitan memulai atau menghentikan aliran urine
  • Aliran urine yang lemah atau terputus-putus
  • Rasa nyeri atau terbakar saat buang air kecil
  • Darah dalam urine atau air mani
  • Nyeri di punggung bagian bawah, pinggul, atau paha atas
  • Disfungsi ereksi

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera konsultasi dengan Dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.


Penyebab dan Faktor Risiko

Penyebab pasti kanker prostat belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan pria terkena kanker prostat meliputi:


1. Usia

Risiko meningkat seiring bertambahnya usia, terutama setelah usia 50 tahun.


2. Riwayat keluarga

Pria yang memiliki anggota keluarga dekat (ayah atau saudara laki-laki) yang pernah menderita kanker prostat memiliki risiko lebih tinggi.


3. Faktor genetik

Mutasi gen BRCA1 dan BRCA2 dapat meningkatkan risiko kanker prostat.


4. Pola makan tidak sehat

Mengkonsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan rendah serat, dikaitkan dengan risiko kanker prostat.


5. Obesitas

Pria dengan berat badan berlebih cenderung mengalami kanker prostat yang lebih agresif.


Cara Mendiagnosis Kanker Prostat

Untuk memastikan adanya kanker prostat, Dokter biasanya akan melakukan serangkaian pemeriksaan, seperti:


1. Pemeriksaan Colok Dubur (Digital Rectal Exam/DRE)

Dokter meraba prostat melalui rektum untuk mendeteksi kelainan.


2. Tes PSA (Prostate-Specific Antigen)

Mengukur kadar PSA dalam darah. Kadar tinggi bisa mengindikasikan adanya kanker prostat.


3. Biopsi prostat

Pengambilan sampel jaringan prostat untuk diperiksa di laboratorium.


4. MRI atau USG Prostat

Digunakan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas dari prostat.


Cara Mengobati Kanker Prostat

Pengobatan kanker prostat tergantung pada stadium kanker, usia pasien, dan kondisi kesehatan secara keseluruhan. Beberapa pilihan pengobatan adalah:


1. Pemantauan aktif

Digunakan untuk kasus kanker yang tumbuh sangat lambat.


2. Operasi prostatektomi

Pengangkatan seluruh kelenjar prostat.


3. Radioterapi

Menggunakan x-ray untuk menghancurkan sel kanker.


4. Terapi hormonal

Mengurangi kadar hormon testosteron untuk memperlambat pertumbuhan kanker.


5. Kemoterapi

Diberikan jika kanker telah menyebar ke organ lain.


Cara Mencegah Kanker Prostat

Beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko terkena kanker prostat antara lain:


1. Menjaga pola makan

Konsumsi makanan tinggi serat, buah, dan sayuran. Batasi makanan tinggi lemak.


2. Olahraga secara teratur

Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan tetap ideal, dan meningkatkan daya tahan tubuh.


3. Hindari merokok dan minum berlebihan

Gaya hidup sehat dapat membantu mencegah berbagai jenis kanker, termasuk prostat.


4. Rutin check up

Terutama bagi pria di atas 50 tahun, atau yang memiliki riwayat keluarga dengan kanker prostat.


Kesimpulan

Kanker prostat merupakan penyakit serius yang dapat memengaruhi kualitas hidup pria. Meskipun sering tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, kanker prostat bisa terdeteksi melalui pemeriksaan rutin. Dengan gaya hidup yang sehat dan deteksi dini, risiko kanker prostat bisa diminimalkan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan Dokter jika mengalami gejala mencurigakan.

Published : 16/05/2025
Written By : The Healthy Belly

You Might Like

More Post >
FLU TOMAT: PENYEBAB, GEJALA DAN LANGKAH PENCEGAHAN YANG DAPAT DIAMBIL
Continue Reading
BANDREK: MINUMAN TRADISIONAL KAYA KHASIAT YANG SANGAT BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
Continue Reading
MEET the AUTHOR
The Healthy Belly

Discussion

Top Picks

ASAM AMINO: PENTINGNYA BAGI KESEHATAN TUBUH DAN MAKANAN APA SAJA YANG MENGANDUNGNYA
Continue Reading
KACANG POLONG: KANDUNGAN GIZI DAN MANFAAT KESEHATANNYA
Continue Reading
AMERICANO vs LONG BLACK: APA PERBEDAANNYA
Continue Reading
SHAWARMA: KELEZATAN TIMUR TENGAH YANG MENDUNIA
Continue Reading