MENGAPA ORANG INDONESIA SANGAT SUKA MAKANAN PEDAS?

MENGAPA ORANG INDONESIA SANGAT SUKA MAKANAN PEDAS?
Image by freepik

Lidah masyarakat Indonesia sudah sangat akrab dengan makanan pedas. Umumnya dari usia kecil sebagian besar masyarakat Indonesia sudah mulai mengkonsumsi makanan pedas, entah secara tidak sengaja atau memang penasaran dengan rasa pedas. Karena hal tersebut, ketika menyantap hidangan yang tidak pedas atau tidak ada sambal pendamping, rasanya ada yang kurang.

Terkadang saking tidak bisa lepas dari rasa pedas, masyarakat Indonesia membawa sendiri sambal atau cabai saat berpergian keluar negeri, seperti ke negara Eropa atau Amerika Serikat. Di Eropa atau Amerika Serikat, kebanyakan restoran hanya menyediakan tabasco sebagai sambal tambahan, dimana rasanya cenderung asam daripada pedas.

Lantas mengapa masyarakat Indonesia sangat suka dengan rasa pedas atau cabai?

1. Indonesia kaya akan rempah

Sudah bukan hal yang asing lagi, bahwa Indonesia kaya akan rempah-rempah. Dalam sejarah pun sebagian besar negara-negara yang menjajah Indonesia mengambil rempah. Karena Indonesia kaya akan rempah, masyarakat tanah air juga memanfaatkannya untuk berbagai macam kebutuhan yang salah satunya adalah sebagai bumbu makanan. Salah satu rempah yang paling populer di Indonesia adalah cabai. Beberapa jenis cabai yang populer termasuk cabai merah, cabe rawit, atau yang lebih spesifik seperti cabe gendot, cabai katokkon, dan cabai jawa. Cabai tersebut biasanya diolah untuk membuat sambal pendamping atau hidangan seperti rendang, kari dan lainnya.

2. Diwariskan turun-temurun

Berdasarkan buku Serat Centhini, masyarakat Indonesia mulai kenal dan konsumsi sambal sejak tahun 1814. Seiring berjalannya waktu kesukaan sambalpun diteruskan secara turun-temurun. Hal tersebut merupakan alasan mengapa sebagian besar hidangan Indonesia menggunakan cabai atau sambal. Sebagai contoh, ketika makan ayam geprek tapi hanya dikasih nasi dan ayam gorengnya saja, rasanya tawar-tawar aja. Ketika didampingi dengan sambal, rasa dan kenikmatannya berubah jauh.

3. Bermanfaat untuk kesehatan

Mengkonsumsi hidangan yang pedas rupanya bermanfaat untuk kesehatan. Mengkonsumsi hidangan pedas dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dengan cara merangsang gerakan peristaltik pada usus untuk membantu masalah pencernaan seperti sembelit. Selain itu rasa pedas dari cabai mampu menstimulasi tubuh untuk melepaskan hormon endorfin. Pelepasan hormon endorfin dipercaya dapat mengurangi rasa lelah dan stres dalam pikiran.

4. Pengawet alami

Cabai merupakan pengawet makanan alami. Jika diperhatikan sebagian besar hidangan di negara-negara tropis menggunakan cabai. Pada era dimana kulkas dan freezer belum tersedia, masyarakat negara-negara tropis seperti Indonesia menggunakan cabai sebagai salah satu cara untuk mengawetkan makanan. Rempah-rempah, seperti cabai, sering digunakan untuk mengawetkan makanan, terutama daging. Cabai memiliki sifat antimikroba dan anti-parasit yang dapat mengawetkan daging, menutupi rasa amis dan menutupi rasa daging yang akan membusuk. Sebagai contoh, rendang dapat bertahan selama 3-4 hari dalam suhu ruang.

Published : 02/08/2022
Written By : The Healthy Belly

You Might Like

More Post >
9 JENIS JAMU DAN MANFAAT KESEHATANNYA
Continue Reading
SEJARAH DIBALIK FESTIVAL KUE BULAN
Continue Reading
MEET the AUTHOR
The Healthy Belly

Discussion

Top Picks

7 MAKANAN UNTUK MENINGKATKAN TROMBOSIT
Continue Reading
BAHAYA MENGKONSUMSI CHIA SEED SECARA BERLEBIHAN
Continue Reading
DAMPAK KONSUMSI MAKANAN ASIN BERLEBIHAN BAGI KESEHATAN TUBUH
Continue Reading
7 PEKERJAAN RUMAH TANGGA YANG SEBAIKNYA DIHINDARI SAAT HAMIL
Continue Reading