SUMAC: REMPAH KHAS TIMUR TENGAH YANG KAYA MANFAAT

SUMAC: REMPAH KHAS TIMUR TENGAH YANG KAYA MANFAAT
Image by Ezergil

Sumac adalah salah satu bumbu dapur yang belum banyak dikenal di Indonesia, namun sangat populer di wilayah Timur Tengah dan Mediterania. Rempah ini memiliki rasa asam segar yang khas, dan sering digunakan sebagai pengganti lemon atau cuka dalam masakan. Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih dalam tentang apa itu sumac, manfaat kesehatannya, dan cara menggunakannya dalam hidangan sehari-hari.

Apa Itu Sumac

Sumac adalah bumbu yang berasal dari buah kering tanaman Rhus coriaria, yang tumbuh di daerah Timur Tengah, Mediterania, dan sebagian Asia. Buahnya yang berwarna merah keunguan ini dikeringkan, lalu digiling menjadi bubuk halus berwarna merah marun. Cita rasa utamanya adalah asam, mirip dengan perasan lemon, tetapi lebih ringan.

Sumac sering digunakan dalam masakan Lebanon, Turki, Suriah, dan Iran. Salah satu penggunaannya yang paling terkenal adalah dalam campuran bumbu Za'atar, bersama dengan thyme, oregano, dan wijen.

Karakteristik Rasa dan Aroma

Sumac memiliki rasa:

Asam dan segar seperti lemon
Sedikit pahit
Tidak terlalu tajam atau menyengat seperti cuka

Aroma sumac cenderung ringan, dengan sentuhan buah dan tanah yang menyatu, sehingga cocok dipadukan dengan berbagai hidangan, baik daging, ikan, sayuran, hingga salad.

Manfaat Kesehatan Sumac

Selain sebagai penyedap rasa, sumac juga mengandung berbagai nutrisi dan senyawa antioksidan. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan sumac:

1. Kaya akan antioksidan

Sumac kaya akan senyawa polifenol dan flavonoid, yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, sehingga mencegah penuaan dini dan penyakit kronis.

2. Sifat anti inflamasi

Beberapa studi menunjukkan bahwa sumac memiliki efek anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

3. Menstabilkan gula darah

Mengkonsumsi sumac secara teratur dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, yang bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2.

4. Antibakteri alami

Menurut penelitian, sumac diketahui memiliki sifat antimikroba yang dapat melawan bakteri tertentu, terutama yang menyerang saluran pencernaan.

5. Meningkatkan daya tahan tubuh

Kandungan vitamin C dan antioksidan pada sumac dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu tubuh melawan infeksi.

Cara Menggunakan Sumac

Sumac sangat fleksibel dalam penggunaannya. Berikut adalah beberapa cara untuk menggunakan sumac:

1. Taburkan di atas salad

Salad bawang bombai merah yang ditaburi sumac.

Image by DronG

Sebagai pengganti cuka atau lemon, sumac memberikan rasa asam alami yang menyegarkan.

2. Bumbu marinasi daging

Campurkan sumac dengan minyak zaitun, bawang putih, dan garam untuk marinasi ayam, domba, atau ikan.

3. Campuran bumbu kering

Tambahkan ke dalam bumbu kering untuk kebab, shawarma, atau grilled meat.

4. Pelengkap hidangan

Bisa ditaburkan di atas hummus, nasi, roti pipih (seperti pita), atau sup sebagai penyedap alami.

5. Membuat za’atar

Za'atar dibuat dengan mencampur thyme, wijen, oregano dan sumac.

Image by bhofack2

Campurkan sumac dengan thyme kering, wijen, dan oregano untuk membuat bumbu za’atar khas Timur Tengah.

Di Mana Bisa Membeli Sumac

Di Indonesia, sumac masih jarang dijual di pasar tradisional, tetapi Anda dapat menemukannya di toko bahan makanan impor, toko khusus Timur Tengah, atau secara online di e-commerce. Pastikan untuk membeli sumac berkualitas yang bebas dari campuran pewarna buatan atau pengawet.

Penutup

Sumac adalah rempah unik dengan rasa asam yang segar dan kaya manfaat kesehatan. Meski belum begitu umum di Indonesia, penggunaannya sangat mudah dan dapat meningkatkan cita rasa berbagai masakan. Jika Anda mencari cara baru untuk menyedapkan masakan tanpa harus menambahkan banyak garam atau cuka, sumac bisa menjadi pilihan yang menarik untuk dicoba.